RITUAL NOSAVIRAKA : MANTRA PENGOBATAN PENYAKIT SUKU KAILI (ANALISIS SEMIOTIK RIFFATERRE)

AKBAR (2023) RITUAL NOSAVIRAKA : MANTRA PENGOBATAN PENYAKIT SUKU KAILI (ANALISIS SEMIOTIK RIFFATERRE). ['eprint_fieldopt_thesis_type_master' not defined] thesis, Universitas Tadulako.

Full text not available from this repository.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjawab tiga permasalahan, yaitu (1) mengungkap makna yang terkandung dalam mantra pada ritual nosaviraka melalui pembacaan heuristik dan hermeneutik (2) menentukan matriks dan model yang terdapat dalam mantra ritual nosaviraka (3) menemukan hubungan intertekstual mantra ritual nosaviraka dengan teks lain. (4) menemukan keterkaitan mantra ritual nosaviraka masyarakat suku Kaili dengan pembelajran sastra di SMA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan bentuk penelitian kualitatif dan menggunakan pendekatan semiotik Riffaterre. Sumber data penelitian ini adalah hasil wawancara dengan penutur mantra, data hasil perekaman, studi pustaka, hasil pencatatan di lapangan dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 5 mantra dalam ritual nosaviraka sebagai pengobatan penyakit Suku Kaili yaitu: (a) matra awal perjanjian/kesepakatan, (b) mantra pemanggil leluhur (c) mantra penyembuhan,
(d) mantra keselamatan (e) mantra akhir. Dari kelima mantra tersebut dianalisis berdasarkan (1) pembacaan heuristik dan hermeneutik ditemukan keyakinan kepada Tuhan Yang Maha Esa, keyakinan kepada Alquran, permohonan kepada Allah SWT dan meminta pertolongan kepada makhluk gaib sebagai perantara agar disembuhkan, diberikan keselamatan serta dijauhkan dari penyakit. (2) Matriks yang terdapat pada mantra nosaviraka adalah pakabelomo, pakasalama, mehapi ampu, tupu, totua. Model yang terdapat dalam mantra nosaviraka adalah permohonan terhindar dari bala, permintaan maaf dan permohonan kesembuhan.
(3) Intertekstual dalam mantra memiliki hubungan dengan teks lain yakni meminta kepada allah SWT agar segala bentuk kegiatan ritual diberkahi dan dikabulkan. Secara keseluruhan makna mantra ritual nosaviraka adalah (a) permohonan keselamatan (b) permohonan kesembuhan (c) permohonan maaf (d) keyakinan kepada Tuhan Yang Maha Esa (e) keyakinan kepada makhluk gaib (f) keyakinan kepada ayat Alquran. (4) Mantra ritual nosaviraka dapat dijadikan sebagai bagian dari pembelajaran sastra, khususnya materi puisi lama di kelas X SMA. Pendidikan sastra tentang puisi lama di sekolah sangat dibutuhkan, karena melalui pembelajaran tersebut, siswa dapat mengetahui sejarah tradisi maupun budaya daerah asal mereka.

Kata kunci: Semiotika Riffaterre, Pengobatan Penyakit, Suku Kaili.

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_master' not defined])
Commentary on: Eprints 0 not found.
Divisions: Pascasarjana > Magister Pend. Bhs. Indonesia
SWORD Depositor: Users 0 not found.
Depositing User: Users 0 not found.
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:16
Last Modified: 06 Feb 2025 07:14
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/137605
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item