SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS KESESUAIAN PERAIRAN PADA EKOSISTEM TERUMBU KARANG DI KECAMATAN POSO PESISIR UTARA

Masyarakat pesisir pantai, yang mayoritas bekerja sebagai nelayan, sangat bergantung pada ekosistem terumbu karang untuk hasil tangkapan ikan. Terumbu karang berfungsi sebagai habitat bagi banyak spesies laut, namun kerusakan terumbu karang berdampak signifikan pada keanekaragaman hayati dan ekonomi masyarakat pesisir. Di Kabupaten Poso, kerusakan terumbu karang disebabkan oleh eksploitasi berlebihan seperti penggunaan bom ikan dan racun, mengakibatkan penurunan hasil tangkapan ikan. Penelitian sebelumnya telah menyoroti kondisi ini, dengan berbagai metode untuk mengukur dan menganalisis kerusakan serta dampaknya. Untuk mengatasi masalah ini, penulis mengusulkan pengembangan sistem pendukung pengawasan dan keputusan berbasis web dengan teknologi GIS untuk pemetaan terumbu karang dan teknologi SPK menggunakan algoritma K-Means untuk menentukan jenis budidaya terumbu karang yang sesuai. Sistem ini memungkinkan masyarakat melaporkan aktivitas illegal fishing dan memperoleh informasi tentang budidaya terumbu karang yang tepat, mendukung fungsi pengawasan dan edukasi. Penelitian ini bertujuan membantu Dinas Kelautan dalam pengawasan kelautan dan memfasilitasi kerjasama masyarakat dalam budidaya terumbu karang.
Kata Kunci - Sistem Informasi Geografis, Sistem Pendukung Keputusan, Terumbu Karang.