SOLIDARITAS SOSIAL DALAM RITUAL NOVUNJA DI SALENA KELURAHAN BULURI KECAMATAN ULUJADI KOTA PALU

ABSTRAK
SANDRA DEWI TAHIR, B 201 18 031, Program Studi Sosiologi, Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako. Judul Skripsi: Solidaritas Sosial Dalam Ritual Novunja Di Salena Kelurahan Buluri Kecamatan Ulujadi Kota Palu. Di bawah bimbingan oleh, Dr. Hasan Muhammad M, Si dan Drs. Hapri Ika Poigi, MA.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1). Eksistensi pelaksanaan tradisi adat ritual Novunja dimasyarakat Salena, 2). Bentuk solidaritas dalam pelaksanaan tradisi adat ritual Novunja dimasyarakat Salena. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif dengan maksud untuk memberikan gambaran tentang objek permasalahan yang diteliti dengan teknik pengumpulan data berupa: observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Untuk melengkapi tulisan serta pengambilan informan secara purposive, sehingga secara teoritis dapat dipertanggung jawabkan. Lokasi penelitian bertempat Di Salena Kelurahan Buluri Kecamatan Ulujadi Kota Palu. Adapun jumlah informan dalam penelitian ini adalah sebanyak 7 orang.
Berdasarakan hasil penlitian menunjukan bahwa : 1). Tradisi adat ritual novunja merupakan warisan budaya leluhur yang sudah dilaksanakan secara turun-terumun oleh masyarakat Kaili dengan nama dan proses yang berbeda, tradisi adat ritual novunja di Salena telah disepakati dan dilakukan sejak zaman dahulu tanpa mengubah prosesnya, pelaksanaan hingga penutup. Tradisi adat novunja juga dikatakan sebagai tradisi kampung atau tradisi sosial yang melibatkan peran lembaga adat, tina ngata, ketua adat juga lembaga sosial lainya. Dalam pemakanaan Novunja disetiap lapisan masyarakat Salena berlanjut disetiap generasi berikutnya, hal tersebut merupakan representatif kearifan lokal yang hidup selaras dengan alam yang seimbang dalam kehidupan masyarakat Salena.; 2). Tradisi adat ritual novunja merupakan salah satu pencapaian aksi kolekstif atau Nosiporoa, kerjasama dalam tradisi novunja memang sangat dibutuhkan karena akan meringakan beban, meringankan pekerjaan dan mempererat ikatan persaudaraan antar masyarakat karena dengan gotong royong atau Nosiporoa setiap individu akan selalu berinteraksi dan memudahkan tercapainya tujuan yang direncanakan, atas dasar hubungan tesebut dibentuklah sanksi represif bersifat hukum dan memperkuat sistem hukum adat dan etika moral yang mengatur perilaku sosial masyarakat Salena.
Kata kunci: Solidaritas,Ritual Novunja