STABILISASI TANAH LEMPUNG DENGAN MENGGUNAKAN ABU SEKAM PADI TERHADAP NILAI CBR TANAH DI DUSUN II DESA PUSUNGI KEC. AMPANA TETE KAB. TOJO UNA-UNA

Kondisi tanah di Dusun II Desa Pusungi, Kecamatan Ampana Tete Kabupaten Tojo Una
– Una ditemukan banyak retakan dan bergelombang. Salah satu faktor yang mengindikasikan
permasalahan tersebut dapat terjadi karena kondisi tanah tersebut dalam keadaan kering sangat
keras dan dalam keadaan basah kondisinya ada lekatan sehingga perlu dilakukan perbaikan, salah
satu cara perbaikan tanah yaitu dengan melakukan stabilisasi. Penelitian ini dilakukan dengan
tujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penambahan bahan stabilisasi abu sekam Padi dengan persentase kadar tertentu terhadap Nilai CBR Tanah.
Pada penelitian ini dilakukan pengujian CBR tak terendam (unsoaked) untuk
mendapatkan nilai CBR Tanah Asli dan nilai CBR Tanah dengan bahan tambah abu sekam padi
sebesar 3%, 6%, dan 10%. Sampel tanah terganggu dengan masa pemeraman selama 1 Hari.
Dari penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa penambahan abu
sekam padi dapat mempengaruhi Nilai CBR tanah. Nilai CBR tanah mengalami peningkatan
bersamaan dengan penambahan persentase bahan stabilisator. Peningkatan nilai CBR tanah
tertinggi terhadap tanah asli terjadi pada kadar abu sekam padi 10?ngan masa pemeraman 1
hari.
Kata Kunci: Tanah terganggu, Abu Sekam Padi, Nilai CBR.