AINUL BADRIAH (2023) Studi Etnofarmokologi Tumbuhan Obat Penyakit Darah Tinggi Di Kecamatan Balaesang Kabupaten Donggala Provinsi Sulawesi Tengah. Sarjana thesis, Universitas Tadulako.
Full text not available from this repository.Abstract
Kecamatan Balaesang Kabupaten Donggala Sulawesi Tengah merupakan kecamatan yang melestarikan adat istiadat, diantaranya dalam hal menggunakan pengobatan tumbuhan obat tradisional. Salah satu penyakit yang diobati dengan tumbuhan obat adalah penyakit darah tinggi. Tujuan penelitian ini mengetahui jenis, bagian, pengolahan, penggunaan, takaran dan lama tumbuhan obat digunakan mulai timbulnya gejala, berkurangnya gejala sampai hilangnya gejala, serta kandungan senyawa kimia dalam tumbuhan obat yang dapat memberikan efek farmakologi. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif menggunakan metode kualitatif serta pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling. Hasil penelitian di temukan 18 tumbuhan yang terdiri dari 14 famili dan bagian tumbuhan yang digunakan yaitu daun sebanyak 61%, buah sebanyak 11%, rimpang 11%, herba sebanyak 11%, dan umbi sebanyak 6%. Pengolahan tumbuhan obat dengan cara direbus, ditumbuk, diseduh. Jumlah takaran yang digunakan sebanyak ½, gelas, 1 gelas, 1 sendok makan dan 1 sendok teh. Aturan pakai untuk mengonsumsi ramuan yaitu 3 kali sehari, 2 kali sehari, dan 1 kali sehari. Lama waktu penggunaan mulai 1 sampai 7 hari. Kandungan kimia yang bermanfaat untuk pengobatan darah tinggi yaitu Flavanoid, Alkaloid, Alisin, Kalium, Quersetin, Selenium, Saponin Dan Tannin.
Kata Kunci: Darah Tinggi, Etnofarmakologi, Kecamatan Balaesang.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Commentary on: | Eprints 0 not found. |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA > Farmasi |
SWORD Depositor: | Users 0 not found. |
Depositing User: | Users 0 not found. |
Date Deposited: | 22 Jan 2025 07:16 |
Last Modified: | 06 Feb 2025 07:14 |
URI: | https://repository.untad.ac.id/id/eprint/139433 |
Baca Full Text: | Baca Sekarang |