STUDI PERBANDINGAN KADAR OMEGA 3 DAN OMEGA 6 PADA IKAN SIDAT (Anguilla Bicolor) FASE GLASS EEL DAN ELVER ASAL SUNGAI PALU

Ikan Sidat (Anguilla bicolor) mengandung asam lemak tak jenuh yang memiliki manfaat bagi kesehatan. Asam lemak tak jenuh merupakan asam lemak yang memiliki ikatan rangkap baik tunggal (MUFA) contohnya Omega-9, maupun ganda (PUFA) contohnya Omega-3 dan Omega-6. Asam lemak omega-3 dan omega-6 bisa mencegah terjadinya penyempitan pembuluh darah yang disebabkan oleh menempelnya kolesterol pada dinding pembuluh darah, memperbaiki daya tahan sel otot jantung, menurunkan LDL (Low Density Lipoprotein), dan meningkatkan HDL (High Density Lipoprotein), serta dapat membantu proses pembentukan kembali kolagen dan jaringan epitel pada luka. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan perbedaan kadar omega-3 dan omega-6 pada ikan sidat (Anguilla bicolor) fase glass eel dan elver asal Sungai Palu. Jenis Penelitian ini adalah Eksperimen laboratorium. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling dengan kriteria sampel, fase glass eel (5-7 cm) dan elver (9-11 cm). Tahapan penelitian meliputi proses ekstraksi dengan metode sokletasi, esterifikasi, kemudian dianalisa menggunakan Kromatografi Gas. Hasil penelitian menunjukkan kadar omega-3 dan omega-6 ikan sidat (Anguilla bicolor) asal Sungai Palu secara berturut-turut pada fase glass eel 0,12645% b/b dan 0,658% b/b; pada fase elver 0,09185% b/b dan 0,06195% b/b. Hasil uji statistik Independent Sampel T-Test menunjukkan kadar omega-3 berbeda signifikan (P?0,005), sedangkan kadar omega-6 berbeda tidak signifikan (P?0,005).