CHIEN ASTIKA KARINA TAPE (2022) Tindak Tutur Direktif Guru TK Tunas Mekar Sari Desa Osan Kecamatan Bulagi Selatan Kabupaten Banggai Kepulauan. Sarjana thesis, Universitas Tadulako.
Full text not available from this repository.Abstract
Chien Astika Karina Tape, 2022. Tindak Tutur Direktif Guru TK Tunas Mekar Sari Desa Osan Kecamatan Bulagi Selatan Kabupaten Banggai Kepulauan. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni. FKIP. Universitas Tadulako. Pembimbing: Ali Karim.
Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: 1) bagaimanakah bentuk tindak tutur direktif yang digunakan Guru TK Tunas Mekar Sari Desa Osan Kecamatan Bulagi Selatan Kabupaten Banggai Kepulauan?; 2) bagaimanakah fungsi tindak Tutur Direktif yang digunakan Guru TK Tunas Mekar Sari Desa Osan Kecamatan Bulagi Selatan Kabupaten Banggai Kepulauan?; dan 3) bagaimanakah strategi tindak tutur direktif yang digunakan Guru TK Tunas Mekar Sari Desa Osan Kecamatan Bulagi Selatan Kabupaten Banggai Kepulauan? Tujuan penelitian ini yaitu: 1) mendeskripsikan bentuk tindak tutur direktif yang digunakan Guru TK Tunas Mekar Sari Desa Osan Kecamatan Bulagi Selatan Kabupaten Banggai Kepulauan; 2) mendeskripsikan fungsi tindak tutur direktif yang digunakan Guru TK Tunas Mekar Sari Desa Osan Kecamatan Bulagi Selatan Kabupaten Banggai Kepulauan; dan 3) mendeskripsikan strategi tindak tutur direktif yang digunakan guru TK Tunas Mekar Sari Desa Osan Kecamatan Bulagi Selatan Kabupaten Banggai Kepulauan. Metode penelitian ini adalah metode kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi dengan teknik rekam simak dan catat. Penelitian ini menggunakan empat tahapan dalam menganalisis data, yaitu: 1) pengumpulan data, 2) reduksi data, 3) penyajian data, 4) penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini ditemukan enam bentuk tindak tutur direktif, yakni: 1) bentuk permintaan, 2) bentuk pertanyaan, 3) bentuk perintah, 4) bentuk larangan, 5) bentuk pemberian izin, 6) bentuk nasihat. Selain itu juga ditemukan dua belas fungsi tindak tutur direktif, yakni: 1) fungsi meminta, 2) fungsi mengajak, 3) fungsi bertanya, 4) fungsi menghendaki, 5) fungsi mengomando, 6) fungsi mengarahkan, 7) fungsi menginstruksi, 8) fungsi melarang, 9) fungsi menyetujui, 10) fungsi membolehkan, 11) fungsi menasihati, 12) fungsi menyarankan. Selain itu juga ditemukan dua strategi tindak tutur direktif, yakni: 1) strategi langsung, dan 2) strategi tidak langsung.
Kata Kunci: Bentuk, fungsi, strategi, tindak tutur, direktif.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Commentary on: | Eprints 0 not found. |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Library of Congress Subject Areas > L Pendidikan > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
SWORD Depositor: | Users 0 not found. |
Depositing User: | Users 0 not found. |
Date Deposited: | 22 Jan 2025 07:16 |
Last Modified: | 06 Feb 2025 07:14 |
URI: | https://repository.untad.ac.id/id/eprint/140535 |
Baca Full Text: | Baca Sekarang |