TINGKAT KEMAMPUAN MOTORIK KASAR SISWA KELAS IV DI SDN 2 SIRENJA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kemampuan motorik kasar siswa kelas IV SDN 2 Sirenja. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan instrumen penelitian menggunakan tes motor abilty dari Nurhasan (2007: 135). Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SDN 2 Sirenja yang berjumlah 29 siswa. Penelitian ini dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif lalu dituangkan ke dalam bentuk persentase. Hasil penelitian yang diperoleh dari Tes lari 30M, Tes Shuttle Run, Tes Keseimbangan, Tes Kordinasi lempar tangkap bola tingkat kemampuan motorik kasar siswa putra kelas IV SDN 2 Sirenja kategori “Sangat Rendah” dengan 2 Siswa atau 11%, kategori “Rendah” dengan 2 Siswa atau 11%, kategori “Sedang” dengan 9 Siswa atau 47%, kategori “Tinggi” dengan 5 Siswa atau 26%, dan kategori “Sangat Tinggi” dengan 1 Siswa atau 5%. Sedangkan kemampuan motorik kasar siswa putri kelas IV di SDN 2 Sirenja pada kategori “Sangat Rendah” dengan 0 Siswa atau 0%, kategori “Rendah” dengan 4 Siswa atau 40%, kategori “Sedang” dengan 3 Siswa atau 30%, kategori “Tinggi” dengan 2 Siswa atau 20%, dan kategori “Sangat Tinggi” dengan 1 Siswa atau 10%. Maka kemampuan motorik peserta didik SDN 2 Sirenja berada pada kategori “Sedang” untuk siswa putra dengan 9 siswa sebesar 47?n kategori “rendah” untuk siswa putri dengan 4 siswa sebesar 40%.Terlebih untuk saat ini pembelajaran PJOK belum optimal dalam kegiatan belajar mengajar di karenakan belum adanya guru penjas di SDN 2 Sirenja sehingga saat pembelajaran PJOK unsur gerak kurang aktif pada siswa.