TINGKAT KEPATUHAN DAN PENGARUH KARAKTERISTIK DEMOGRAFI TERHADAP KEPATUHAN PENGOBATAN PASIEN HIPERTENSI PRIMER DI RSUD TORA BELO KABUPATEN SIGI

Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah yang peresisten atau menentap, dan lebih dari 90% individu dengan tekanan darah tinggi termasuk dalam hipertensi primer. Hipertensi termasuk penyakit yang memerlukan terapi jangka panjang, sehingga diperlukan kepatuhan pasien dalam menjalani pengobatan untuk pengontrolan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kepatuhan serta pengaruh karakteristik demografi terhadap kepatuhan pengobatan pasien hipertensi primer di RSUD Tora Belo Kabupaten Sigi. Desain penelitian ini yaitu penelitian deskriptif dimana data dikumpulkan secara prospektif. Pengukuran tingkat kepatuhan pasien dengan menggunakan kuesioner MMAS-8. Dengan total sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi sebanyak 60 pasien. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh gambaran tingkat kepatuhan pasien berdasarkan kuisoner MMAS-8 yaitu kepatuhan rendah sebesar 25%, kepatuhan sedang sebesar 45 ?n kepatuhan tinggi sebesar 30%. Berdasarkan hasil analisis statistik pengaruh karakteristik demografi terhadap kepatuhan pengobatan pasien yaitu jenis kelamin (p = 0,015 < 0 xss=removed xss=removed> 0,05), dan pekerjaan (p = 0,691 > 0,05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa berdasarkan karakteristik demografi jenis kelamin dan usia dapat mempengaruhi kepatuhan pengobatan pasien.

Kata kunci : Hipertensi primer, Kepatuhan, RSUD Tora Belo