TINJAUAN YURIDIS TERHADAP EFEKTIVITAS PENERAPAN SANKSI PIDANA ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG KAWASAN TANPA ROKOK DI KABUPATEN SIGI

Momi Saputri, D 101 18 088, Tinjauan Terhadap Efektivitas Penerapan Sanksi Pidana Atas Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Kawasan Tanpa Rokok Di Kabupaten Sigi, Pembimbing I: Benny Diktus Yusman dan Pembimbing II : H. Hamdan Hi. Rampadio
Kawasan Tanpa Rokok (KTR) adalah ruangan atau area yang dinyatakan dilarang untuk kegiatan merokok atau kegiatan memproduksi, menjual, mengikalankan, dan/atau mempromosikan produk tembakau. Peraturan daerah Kabupaten Sigi tentang Kawasan Tanpa Rokok BAB III Hak dan Kewajiban Pasal 5 menyebutkan, Setiap orang berhak atas lingkungan yang sehat untuk mempertahankan serta mewujudkan derajat kesehatan setinggi-tingginya, udara bersih dan menikmati udara yang bebas dari asap rokok dan informasi dan edukasi yang benar mengenai rokok atau merokok dan bahayanya untuk kesehatan. Studi ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2016 tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di Kabupaten Sigi. Rumusan masalah yang diajukan yaitu: Bagaimana penerapan Peraturan daerah nomor 8 tahun 2016 tentang Kawasan Tanpa Rokok dan apa hambatan terhadap penegakan hukum Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2016 tentang Kawasan Tanpa Rokok di Kabupaten Sigi. Data di kumpulkan dengan cara wawancara dan studi kepustakaan. Analisis dilakukan dengan metode diskriptif kualitatif. Hasil studi ini menunjukan efektifitas peraturan daerah atas penerapan sanksi pidana Kawasan Tanpa Rokok di kabupaten sigi ini belum maksimal dalam aksi tindakannya maupun penegakannya, karena hanya sebatas melakukan sanksi teguran, dan sanksi yang di berlakukantidak memberikan efek jera kepada para perokok aktif, faktor penghambat lainnya, yaitu: kegagalan komunikasi, keterbatasan sumberdaya, ketidakpatuhan masyarakat, dan belum adanya sanksi yang tegas dalam peraturan daerah nomor 8 tahun 2016 oleh karenanya Pemerintah Kabupaten Sigi memerlukan kesadaran diri masyarakat agar Satuan Polisi Pamong Praja menjalankan tugasnya bisa lebih maksimal.

Kata Kunci : Efektivitas, Penerapan, Kawasan Tanpa Rokok.