TINJAUAN YURIDIS TERHADAP HAK TERSANGKA UNTUK MENDAPATKAN BANTUAN HUKUM PADA TINGKAT PENYIDKAN DI KEPOLISIAN RESOR KOTA PALU

MUH FARID KHAERUL RIJAL (2025) TINJAUAN YURIDIS TERHADAP HAK TERSANGKA UNTUK MENDAPATKAN BANTUAN HUKUM PADA TINGKAT PENYIDKAN DI KEPOLISIAN RESOR KOTA PALU. Sarjana thesis, Universitas Tadulako.

Full text not available from this repository.

Abstract

MUH FARID KHAERUL R, D10120336, Tinjauan Yuridis Terhadap Hak
Tersangka Untuk Mendapatkan Bantuan Hukum Pada Tingkat Penyidikan
Di Kepolisian Resor Kota Palu, Tahun 2024, Pembimbing I: Jubair,
Pembimbing II: Syachdin.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pemenuhan dan hambatan dalam
pemberian bantuan hukum pada tingkat penyidikan di kepolisian resor kota palu.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum empiris dengan
menggunakan pendekatan pengetahuan yang didasari oleh fakta – fakta yang
diperoleh dari hasil penelitian dan observasi. Sumber data dalam penelitian ini
berasal dari data primer yang dimana penelitian ini lebih banyak dilakukan
terhadap data-data yang diperoleh dari narasumber/responden baik melalui teknik
wawancara maupun libeary reserch yang dianalisis secara yuridis kuantitatif
kemudian menarik kesimpulan menggunakan proses secara sistematis sehingga
diperoleh hasil bahasan atau paparan yang dapat dimengerti. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa. Pemenuhan pemberian bantuan hukum kepada tersangka
pada tingkat penyidikan di Kepolisian Resor Kota Palu kurang optimal,
bedasarkan jumlah penerima bantuan hukum yang menurun pada tahun 2022 ke
tahun 2023. Penurunan tersebut sebagian terjadi disebabkan tersangka mampu
untuk memilih penasihat hukum sendiri, hal tersebut menandakan bahwa masih ada
yang perlu ditingkatan baik dari aksesibilitas dan pemahaman terkait bantuan
hukum. Hambatan dalam pemenuhan pemberian bantuan hukum di Kepolisian
Resor Kota Palu yaitu tersangka yang menolak didampingi penasihat hukum dari
pemerintah dan kurangnya anggaran untuk bantuan hukum cuma cuma, hal
tersebut disebabkan rasa ketidakpercayaan terhadap penasihat hukum sehingga
tersangka lebih mempercayai penasihat hukum yang ditunjuk sendiri dari pada
penasihat hukum yang ditunjuk oleh pemerintah.
Kata Kunci: Bantuan Hukum, Pemenuhan, Hambatan

Item Type: Thesis (Sarjana)
Commentary on: Eprints 0 not found.
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
SWORD Depositor: Users 0 not found.
Depositing User: Users 0 not found.
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:16
Last Modified: 06 Feb 2025 07:14
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/141716
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item