TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PENYELESAIAN PERKARA TINDAK PIDANA RINGAN MELALUI PRINSIP RESTORATIVE JUSTICE (Studi Kasus Di Wilayah Kepolisian Resort Sigi)

MUHAMAD ALFADIR DJAFAR (2023) TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PENYELESAIAN PERKARA TINDAK PIDANA RINGAN MELALUI PRINSIP RESTORATIVE JUSTICE (Studi Kasus Di Wilayah Kepolisian Resort Sigi). Sarjana thesis, Universitas Tadulako.

Full text not available from this repository.

Abstract

MUHAMAD ALFADIR DJAFAR, D101 16 228, TINJAUAN YURIDIS
TERHADAP PENYELESAIAN PERKARA TINDAK PIDANA RINGAN
MELALUI PRINSIP RESTORATIVE JUSTICE (STUDI KASUS DI WILAYAH
KEPOLISIAN RESORT SIGI). Pembimbing I Bapak H. AMIRUDDIN
HANAFI dan Pembimbing II Ibu AWALIAH.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses penyelesaian masalah tindak
pidana ringan melalui Prinsip Restorative Justice di wilayah hukum Kepolisian
Resort Sigi, dan untuk mengetahui faktor apakah yang menghambat penyelesaian
tindak pidana ringan melalui Prinsip Restorative Justice di wilayah hukum
Kepolisian Resort Sigi. Jenis penelitian dalam penulisan hukum ini adalah
penelitian hukum empiris atau sosio-legal research, penulis melakukan penelitian
pada wilayah Kabupaten Sigi, Adapun jenis dan sumber bahan hukum yang
digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan data primer dan data
sekunder,yaitu data empiris yang diperoleh secara langsung dari responden yang
dipilih secara purposive di lokasi penelitian dengan menggunakan teknik
wawancara, Data sekunder adalah data yang diperoleh dari hasil studi dokumen
tertulis yang ditemukan di lokasi penelitian, Populasi penelitian ini adalah seluruh
pihak yang terkait dengan rumusan masalah ini, yaitu Kepolisian Resort Sigi,
Sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan teknik purposivesampling, Data
yang diperoleh baik data primer maupun data sekunder dikategorikan sesuai jenis
datanya. Kemudian data tersebut dianalisis dengan menggunakan metode
kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alam Penyelesaian Perkara Pidana,
penyelesaian tindak pidana ringan di wilayah hukum Kepolisian Resor Sigi
mengutamakan keadilan restortif (restorativ justice) yang mengutamakan
penyelesaian Tindak pidana Ringan secara kekeluargaan dan Yang kemudian
menjadi factor penghambat terlaksananya mediasi berupa, tidak adanya saksi yang
dengan suka rela memberikan kesaksian terhadap apa yang dia lihat dia rasakan dan
dia ketahui, sehingga gagalnya titik temu penyelesaian masalah pada saat mediasi
antara dua belah pihak, pelapor memiliki dendam, yang sebelumnya sudah pernah
di mediasi sebelum membuat laporan polisi, namun kejadian yang sama terulang
kembali, sehingga kasus tersebut harus di selesaikan melalui Litigasi.
Kata Kunci : Tindak Pidana Ringan; Kepolisian; Restorative Justice.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Commentary on: Eprints 0 not found.
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
SWORD Depositor: Users 0 not found.
Depositing User: Users 0 not found.
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:16
Last Modified: 06 Feb 2025 07:14
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/141794
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item