Uji Antagonis Jamur Trichoderma Harzianum Dan Bakteri Bacillus Subtilis Terhadap Colletotrichum Capsici Patogen Cabai (capsicum Annum L) Secara In Vitro

Budidaya tanaman cabai sering terjadi kendala sehingga mengakibatkan penurunan
produksi, salah satu faktor penyebarannya yaitu kondisi lingkungan yang selalu ;embab
serta adanya serangan hama dan penyakit pada tanaman cabai. Tujuan penelitian ini
untuk menentukan daya antagonis terbaik antara T.harzianum dan B.subtilis dan
menekan pertumbuhan C.capsici penyebab busuk buah pada cabai. Pengamatan
persentase daya hambat jamur T.harzianum dan persentase daya hambat bakteri
B.subtilis dilakukan satu-tujuh hari setelah inokulasi dengan mengukur diameter
cendawan pada setiap perlakuan, kemudian diameter cendawan pada media yang diberi
perlakuan T.harzianum dengan cendawan yang diberi perlakuan B.subtilis. Penelitian
dilaksanakan pada bulan Mei 2022 sampai dengan februari 2023 bertempat di
laboratorium penyakit tanaman Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, Palu,
Provensi Sulawesi Tengah. Penelitian ini disusun menggunakan rancangan Acak
Lengkap (RAL) dengan 5 Perlakuan yaitu P1 = T. harzianum + C.capsici pada media
PDA, P2 = B.subtilis + C.capsici Pada media PDA, P3= B.subtilis + T.harzianum +
C.capsici pada media NA. Masing-masing perlakuan di ulang sebanyak 5 kali sehingga
di peroleh 20 Unit cawan. Pada penelitian ini menghasilkan pengaruh perbedaan nyata
dari setiap perlakuan yang diberikan. Berdasarkan analisis data yang di lakukan
menggunaka Uji BNJ 5% Diketahui pada perlakuan P1 C.capsici + T.harzianum pada
media PDA dapat menghambat pertumbuhan koloni C.capsici hari ketujuh yaitu
65,94% kemudian berbeda nyata dengan pe rlakuan P2 C.capsici + B.subtilis NA dapat
menghambat pertumbuhan koloni C.capsici hari ketujuh yaitu76,67%.
Kata kunci : T.harzianum, B.subtilis, C.capsici pada media PDA dan NA