UJI EFEK IMUNOMODULATOR EKSTRAK ETANOL AKAR RUMPUT BELULANG (Eleusine Indica (L). Gaertn) TERHADAP PARAMETER DIFERENSIAL LEUKOSIT PADA TIKUS PUTIH (Rattus Norvegicus)

NURUL FITRA RAMADANI (2024) UJI EFEK IMUNOMODULATOR EKSTRAK ETANOL AKAR RUMPUT BELULANG (Eleusine Indica (L). Gaertn) TERHADAP PARAMETER DIFERENSIAL LEUKOSIT PADA TIKUS PUTIH (Rattus Norvegicus). Sarjana thesis, Universitas Tadulako.

Full text not available from this repository.

Abstract

Tumbuhan rumput belulang (Eleusine indica (L). Gaertn) merupakan salah satu
tanaman yang memiliki kandungan antioksidan yang dapat meningkatkan sistem
imun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek imunomodulator ekstrak
etanol akar rumput belulang (EEARB) dengan mempengaruhi jumlah diferensial
leukosit dan dosis efektif sebagai imunomodulator pada tikus jantan galur wistar.
Pengujian efek imunomodulator dilakukan menggunakan parameter hitung jumlah
diferensial leukosit dengan cara membagi hewan menjadi 5 kelompok perlakuan.
Kelompok dibagi menjadi kelompok kontrol negatif Na-CMC 0,5%, kelompok
kontrol positif levamisole dosis 13,5 mg/kg BB dan kelompok perlakuan ekstrak
akar rumput belulang dengan dosis 100 mg/KgBB, 150 mg/KgBB dan 200
mg/KgBB, masing-masing kelompok diberikan perlakuan per oral selama 16 hari.
Kemudian pada hari ke-4 dan hari ke-11 hewan diinjeksikan antigen yaitu
suspensi sel darah merah 2% secara i.p dan pada hari ke-17 masing-masing tikus
diambil darahnya melalui pembuluh darah vena di bagian ekor. Setelah itu sampel
darah dilakukan pengujian hematologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
pemberian ekstrak akar rumput belulang dosis 100, 150, dan 200 mg/kgBB dapat
meningkatkan jumlah diferensial leukosit secara signifikan terutama pada kadar
neutrofil dan monosit dibandingkan dengan Na-CMC (kontrol negatif) (p<0,05).
Dapat disimpulkan bahwa EEARB dapat memiliki efek imunomodulator yang
bekerja dengan meningkatkan sistem imun dengan mempengaruhi jumlah
diferensial leukosit serta dosis efektif EEARB yang dapat meningkatkan jumlah
diferensial leukosit adalah dosis 200 mg/kgBB.

Kata Kunci : Akar Eleusine indica (L). Gaertn, Imunomodulator, diferensial
leukosit

Item Type: Thesis (Sarjana)
Commentary on: Eprints 0 not found.
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA > Farmasi
SWORD Depositor: Users 0 not found.
Depositing User: Users 0 not found.
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:16
Last Modified: 06 Feb 2025 07:14
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/142234
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item