NORMA-NORMA KEHAMILAN DAN MELAHIRKAN PADA ETNIS TAJE DI DESA SIPESO KECAMATAN SINDUE-TOBATA KABUPATEN DONGGALA

Sistem kehamilan
dan melahirkan setiap etnis memiliki cara-cara budaya tersendiri dalam memahami
setiap perawatan kehamilan dan melahiran yang sudah mereka praktekkan jauh sebelum
masuknya sistem medis modern di lingkungan Etnis mereka. praktek perawatan
kehamilan terhadap ibu dan bayi dilihat dari suatu proses yang mencakup pemahaman
dan peraturan seperti pandangan budaya mengenai kehamilan dan melahirkan cara-cara
menolong persalinan, dan mengambil keputusan dalam melakukan praktek kehamilan
dan melahirkan pada seorang ibu. Etnis Taje juga lebih memilih perawatan pasca
persalinan seperti melakukan pemijatan untuk memperbaiki posisi kandungan selain itu
lebih memilih ramuan-ramuan tradisional untuk digunakan pada ibu yang baru
melahirkan untuk membersihkan darah dalam tubuh seorang ibu. Kemudian etnis
tersebut melakukan perawatan kehamilan berdasarkan Norma-norma yang berlaku
terhadap praktek kehamilan dan melahirkan serta Ritual yang dilakukan oleh Etnis Taje
terhadap kehamilan dan melahirkan.
Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui bagaimana perawatan kehamilan dan
melahirkan etnis Taje terhadap ibu dan bayi. Serta proses ritual yang diketahui oleh etnis
Taje terhadap perawatan kehamilan dan melahirkan. Untuk mengungkap dan menjawab
permasalahan tersebut, maka metode penelitian yang digunakan adalah metode
penelitian kualitatif, serta informan ditetapkan secara purposive sampling dalam hal ini
nilai budaya merupakan konsep-konsep mengenai sesuatu yang ada dalam alam pikiran
sebagian besar dari masyarakat yang mereka anggap bernilai, berharga dan penting
dalam hidup sehingga dapat berfungsi sebagai suatu pedoman yang memberi arah dan
orientasi pada kehidupan masyarakat. Dalam tiap masyarakat baik yang kompleks
maupun yang sederhana, ada sejumlah nilai budaya satu dengan yang lain berkaitan
hingga merupakan suatu sistem.
Etnis Taje
yang berada di Desa Sipeso Kecamatan Sindue-Tobata Kabupaten Donggala nyataanya
memiliki norma-norma perawatan kehamilan dan melahirkan secara tradisional dan
juga proses ritual kehamilan dan melahirkan dengan segala aturan adat istiadat yang
mereka gunakan sampai saat ini. Proses ritual tersebut meliputi hapat mbulana dan
pitu’u mbulana dan Pompasoaka yang mana proses ritual tersebut sangat membantu
mereka dalam perlindungan kandungan dari roh jahat serta proses penyembuhan bekas
luka pasca melahirkan.