-, INDAH FEBRIANTI (2016) EVALUASI KINERJA SIMPANG JALAN WOLTER MONGINSIDI - EMMY SAELAN - MALUKU SETELAH PEMBERLAKUAN JALAN SATU ARAH. Sarjana thesis, UNIVERSITAS TADULAKO.
Full text not available from this repository.Abstract
xxiii
ABSTRAK
INDAH FEBRIANTI. Permasalahan dan Solusi Penanganan Simpang Jalan Wolter Monginsidi –
Emmy Saelan – Maluku setelah Sistem Jalan Satu Arah pada Jalan Maluku. (dibimbing oleh Joy
Fredy dan Ir.Ismadarni).
Perubahan sistem jalan satu arah pada Jalan Maluku dapat menimbulkan permasalahan pada
simpang Jalan Wolter Monginsidi – Emmy Saelan – Maluku karena arus lalu lintas dari Jalan
Patimura yang Menuju Jalan Wolter Monginsidi – Emmy Saelan yang sebelumnya dapat melewati
Jalan Maluku kini harus melewati Jalan Woodward sehingga dapat menambah volume lalu lintas pada
persimpangan yang menuju Jalan Wolter Monginsidi seperti Simpang Jalan Wolter Monginsidi –
Emmy Saelan – Maluku.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kinerja yang terjadi pada persimpangan
dan memberikan solusi penanganan permasalahan. Survey dilakukan selama tiga hari yaitu pada hari
Jumat 29 Mei 2015, hari Sabtu 30 Mei 2015, dan hari Senin 01 Juli 2015 pengambilan data dilakukan
pada jam pagi, siang, dan sore Analisis yang dilakukan meliputi kondisi eksisting dan Solusi
penanganan skenario yaitu pelebaran jalan dengan menghitung derajat kejenuhan, dan tundaan
simpang berdasarkan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI)1997.
Dari hasil penelitian pada kondisi eksisting diperoleh Volume lalu lintas yang sangat
berpengaruh besar pada simpang Jalan Wolter Monginsidi – Maluku – Emmy Saelan untuk kondisi
eksisting terjadi pada hari Senin jam 11:00 – 12:00 WITA, dengan volume maksimum simpang
sebesar 2099 smp/jam,sehingga diperoleh hasil (Co) = 2848,49 dengan nilai Derajat Kejenuhan (DS)
= 0,737 dan tundaan = 11,816 det/jam yaitu yang artinya kinerja simpang tersebut dapat
dikategorikan dengan tingkat pelayanan LOS B.Prediksiuntuk 5 tahun mendatang diperoleh volume
Lalu lintas sebesar 2478 smp/jam dengan nilai Derajat Kejenuhan (DS) = 0,94 dan Tundaan = 16,578
det/jam yang artinya kinerja simpang tersebut dapat dikategorikan dengan tingkat pelayanan Los C.
Solusi penanganan yang terjadi pada 5 tahun mendatang yaitu melakukan pelebaran jalan, dimana
pada jalan utama Wolter monginsidi – Jalan Emmy Saelan dari 12,80 m menjadi 16,00 m
Penambahan dilakukan pada sisi barat selebar 1,7 m dan sisi barat selebar 1,50 m, dan pada jalan
minor 7,00 m menjadi 9,00 m Penambahan dilakukan pada sisi selatan dan sisi utara selebar 1,00 m
sehingga diperoleh hasil (Co) yaitu3228 smp/jam dengan nilai Derajat Kejenuhan (DS) = 0,768 dan
tundaan = 12,319 det/jam yaitu yang artinya kinerja simpang tersebut dapat dikategorikan dengan
tingkat pelayanan LOS B.
Kata kunci : Jalan satu arah, simpang tak bersinyal, analisis kinerja simpang, penanganan
permasalahn simpang
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Subjects: | Tadulako University - Divisions > Fakultas Teknik > Teknik Sipil T Technology > Teknik Sipil |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil Library of Congress Subject Areas > T Technology > Teknik Sipil |
| Depositing User: | arsyad arsyad |
| Date Deposited: | 05 Nov 2025 03:25 |
| Last Modified: | 06 Nov 2025 06:27 |
| URI: | https://repository.untad.ac.id/id/eprint/150431 |
| Baca Full Text: | Baca Sekarang |

