PENGARUH EKSTRAK BIJI KELOR (Moringa oleifera) TERHADAP KADAR Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) MENCIT (Mus musculus) YANG DIINDUKSI Karbon Tetraklorida (CCl4) dan PEMANFAATAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN

-, RIEN NIKITA (2019) PENGARUH EKSTRAK BIJI KELOR (Moringa oleifera) TERHADAP KADAR Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) MENCIT (Mus musculus) YANG DIINDUKSI Karbon Tetraklorida (CCl4) dan PEMANFAATAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN. Sarjana thesis, UNTAD.

Full text not available from this repository.

Abstract

Tanaman Kelor (Moringa oleifera) merupakan tanaman yang memiliki
banyak manfaat dan menjadi sumber antioksidan alami yang baik karena
mengandung berbagai jenis senyawa seperti flavonoid, antosianin ,alkaloid, dan
vitamin C yang tersebar pada seluruh bagian tanaman kelor. Penelitian ini
bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh ekstrak biji kelor (M. oleifera)
terhadap kadar serum glutamic oxaloacetic transaminase (SGOT) mencit
(Mus musculus) yang diinduksi karbon tetraklorida (CCl4) serta menentukan
konsentrasi optimum ekstrak biji kelor (M. oleifera) untuk menormalkan (SGOT)
mencit dan pemanfaataannya sebagai media pembelajaran berupa poster. Metode
penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan pola Rancangan
Acak Lengkap (RAL). Jumlah hewan yang digunakan 24 ekor. Hewan percobaan
dikelompokkan menjadi 6 kelompok perlakuan dan 4 kali ulangan. Masing
masing kelompok terdiri dari 4 ekor mencit yaitu, K (normal) kelompok yang
tidak diberi perlakuan, K(-) kelompok yang diinduksi CCl4, kemudian kelompok
P1, P2, P3 dan P4 yang diinduksi CCl4 dan diberikan ekstrak biji kelor dengan
konsentrasi berbeda yaitu 25%, 50%, 75% dan 100%. Pemeriksaan kadar SGOT
menggunakan Photometer 5010 V5+. Hasil penelitian dianalisis dengan
menggunakan analisis varian (ANAVA) yang diolah menggunakan program
STAT- 27 dan diuji lanjut dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf α
0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara fisiologi semua konsentrasi
ekstrak biji kelor (Moringa oleifera) 25%, 50%, 75% dan 100% berpengaruh
terhadap penurunan kadar SGOT darah mencit (Mus musculus) yang diinduksi
CCl4 dan konsentrasi optimum yang efektif mengoptimalkan kadar SGOT mencit
adalah P4 (100%) dengan kadar nilai (25,948 µ/l).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: Tadulako University - Divisions > Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi
L Pendidikan > Pendidikan Biologi
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi
Library of Congress Subject Areas > L Pendidikan > Pendidikan Biologi
Depositing User: amrillah amil
Date Deposited: 05 Nov 2025 05:25
Last Modified: 05 Nov 2025 05:25
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/150478
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item