KARAKTERISTIK IBU YANG MENGALAMI PERSALINAN SECTIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH UNDATA PALU TAHUN 2011-2012

Latar belakang. Sectio caesarea merupakan pembedahan untuk melahirkan janin dengan membuka dinding perut dan dinding uterus. Sectio caesarea meningkat dan menjadi trend walalupun dilakukan tanpa indikasi medis, menurut peneliti ini adalah “fenomena gunung es” di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik ibu yang mengalami persalinan sectio caesarea di RSUD Undata Palu tahun 2011 - 2012.
Metode penelitian. Jenis penelitian adalah deskriptif. Pengambilan sampel secara proporsional random sampling dan purposive sampling sejumlah 246 sampel yang diambil sesuai dengan keadaan saat pengambilan sampel
Hasil penelitian. Usia ibu bersalin dengan sectio caesarea terbanyak adalah ibu dengan kelompok usia 31-33 merupakan usia terbanyak yaitu 22.4%, asal daerah Palu 59.3% agama Islam 79.3% , pendidikan SMA 29.7%, pekerjaan sebagai Ibu Rumah Tangga 86.6%, paritas multipara 58.9%, indikasi medis 81.3%, indikasi non medis 18.7%, indikasi medis terbanyak partus macet 22%, indikasi non medis terbanyak sectio caesarea berulang 60.9%, perawatan terbanyak adalah ≤7 hari ada 80,9%. ibu pulang dengan keadaan sembuh 47.2%.
Kesimpulan. Tingginya kejadian sectio caesarea di RSUD Undata Palu tidak terlepas dari banyaknya indikasi medis, terutama partus macet namun tidak berbanding lurus dengan karakteristik yang lainnya. Hal ini diakibatkan banyaknya variabel yang tidak diteliti karena tidak dicatat dalam rekam medis

Kata Kunci: Sectio Caesarea, Karakteristik Ibu, RSUD Undata Palu