PENGAMATAN PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalanicum L.) VARIETAS LOKAL LEMBAH PALU PASCA APLIKASI BIOKOMPOS

Penelitian initentang pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.), varietas lokal lembah Palu pasca aplikasi biokompos.Telah dilaksanakan di HortusBotanicus Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Tadulako Palu. Pada bulan Maret sampai Mei 2019. Penelitian didesain dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL),terdiri dari, tujuh perlakuan dan empat kali ulangan. Susunan perlakuan., K0 (tanpa aplikasi biokompos, sebagai kontrol negatif),K1( biokompos 100g), K2 (biokompos 200g), K3(biokompos 300g), K4(biokompos 400g), K5 (biokompos 500g), K6(biokompos 600 g). Hasil pengamatan menunjukan aplikasi biokompos berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan produksi bawang merah. Hasil Penelitian menujukan pertumbuhan terbaik untuk tinggi tanaman terdapat pada K1 (22.25 cm) jumlah daun K3 (30,25 helai), jumlah umbi K6 (7,50 buah), berat biomassa segar K3 (10,01g), berat segar tajuk K3 (4,15g), berat kering tajuk K3 (2,27g), berat segar umbi K4 (3,50g), berat kering umbi K0 (2,29g), berat segar akar K3 (1,38g), berat kering akar K3 (0,72g).

Kata kunci : Biokompos,Bawang Merah (Allium ascalonicum L.)