PENGARUH MATERIAL BUSHING TERHADAP KEKUATAN BEARING PADA SAMBUNGAN BAUT SINGLE LAP JOINT PELAT BAJA

Mardhiansyah H. Ahmad. Pengaruh Material Bushing Terhadap Kekuatan
Bearing Pada Sambungan Baut Single Lap Joint Pelat Baja. Dibimbing oleh
Mustafa, ST., MT. dan Ir. Alimuddin Sam, M.Si.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis material bushing pada
suatu sambungan baut terhadap kekuatan bearing sambungan, besarnya
efisiensi sambungan serta jenis kegagalan sambungan yang terjadi. Jenis
material bushing yang digunakan antara lain : bushing aluminium, bushing
kuningan, serta bushing tembaga. Sedangkan spesimen uji menggunakan bahan
plat baja. Metode pengujian menggunakan pengujian tarik dan pengujian
bearing.
Hasil penelitian diperoleh kekuatan bearing sambungan terbesar terjadi pada
penggunaan bushing aluminium yakni sebesar 488,04 MPa. Pada bushing
kuningan kekuatan bearing sambungannya sebesar 420,02 MPa, sedangkan pada
bushing tembaga sebesar 398,25 MPa. Besarnya nilai kekuatan bearing tiap
bahan bushing berbanding lurus dengan kekuatan tekan. Berdasarkan pengujian
bearing bahan bushing aluminium memiliki kekuatan bearing tertinggi. Nilai ini
tidak berbanding lurus dengan kekuatan tekan yang terjadi. Nilai kekuatan tekan
efisiensi
bushing alumnium terendah dibandingkan kedua bahan bushing lainnya. Untuk
tingkat
sambungan dengan menggunakan bushing aluminium
memberikan peningkatan 13,52%, bushing kuningan 4,48% dan 1,59% untuk
penggunaan bushing tembaga. Tingkat efisiensi berbanding lurus dengan
besarnya kekuatan bearing sambungan. Kegagalan sambungan yang terjadi
adalah kegagalan bearing dan kegagalan baut, hal ini diakibatkan kekuatan baut
yang rendah dibandingkan dengan spesimen yang digunakan.
Kata Kunci : Material bushing, Kekuatan bearing, Efisiensi sambungan.