PENERAPAN PEMBELAJARAN REMEDIAL DALAM UPAYA MENUNTASKAN PENCAPAIAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn DI KELAS VIII SMP NEGERI 2 SINDUE TOBATA

Permasalahan pokok dalam penelitian ini adalah secara keseluruhan ketuntasan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn di kelas VIII masih rendah karena belum semua siswa mencapai standar ketuntasan 70. Sehubungan dengan hal tersebut maka peneliti merumuskan masalah dalam penelitian ini yaitu 1. Apakah pembelajaran remedial efektif dalam menuntaskan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn di kelas VIII SMP Negeri 2 Sindue Tobata; 2. Apakah ada kendala dalam penerapan pembelajaran remedial pada mata pelajaran PKn di kelas VIII SMP Negeri 2 Sindue Tobata. Tujuan penelitian yaitu 1. Mengefektifkan pembelajaran remedial dalam menuntaskan pencapaian hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn di kelas VIII SMP Negeri 2 Sindue Tobata; 2. Untuk mengetahui kendala dalam penerapan pembelajaran remedial pada mata pelajaran PKn di kelas VIII SMP Negeri 2 Sindue Tobata. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif kualitatif, objek penelitian ini adalah seluruh siswa yang terlibat langsung dengan pembelajaran remedial di kelas VIII SMP Negeri 2 Sindue Tobata yang berjumlah 31 orang sebagai populasi, sampel yang diambil secara non random dengan teknik sampling bertujuan teknik ini digunakan apabila anggota sampel yang dipilih secara khusus berdasarkan tujuan penelitian. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, angket dan dokumentasi. Analisis data wawancara dilakukan melalui tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Data angket dianalisis menggunakan tabel frekuensi atau persentase dengan rumus : P = X 100% Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penerapan pembelajaran remedial di SMP Negeri 2 Sindue Tobata masih kurang efektif karena pelaksanaan pembelajaran remedialnya dilakukan dengan cara langsung melakukan ujian ulang secara mengerjakan soal yang sama, tanpa melakukan diagnosis kesulitan belajar terlebih dahulu terhadap siswa yang remedial, sehingga pembelajaran remedial seperti mengejar target dalam mengupayakan ketuntasan hasil belajar siswa. Kendala yang didapatkan dalam penerapan pembelajaran remedial adalah pihak SMP Negeri 2 Sindue Tobata tidak menyediakan waktu khusus untuk pelaksanaan pembelajaran remedial, sehingga pelaksanaan pembelajaran remedial itu sendiri tidak berjalan secara efektif.