PENGARUH BRAIN-BASED LEARNING TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR SISWA SMA NEGERI 9 PALU PADA MATERI LARUTAN ASAM BASA

Irma. 2015. Pengaruh Brain-based learning (BBL) terhadap Keterampilan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa SMA Negeri 9 Palu Pada Materi Larutan Asam Basa. Tesis, Program Studi Pendidikan Sains, Program Pascasarjana, Universitas Tadulako. Pembimbing (I) Suherman, (II) Solfarina.

Penelitian ini adalah tentang pengaruh brain-based learning (BBL) terhadap keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar siswa kelas XI IPA SMA Negeri 9 Palu pada materi larutan asam basa, yang dilaksanakan dari bulan Januari sampai dengan Pebruari 2015. Metode yang digunakan adalah quasy experiment dengan rancangan pretest-posttest control group design. Teknik analisis data menggunakan metode statistik non parametrik analisis Mann-Whitney U-Test. Sampel penelitian adalah kelas XI IPA 1 sebagai kelompok eksperimen dan kelas IPA XI 3 sebagai kelompok kontrol, yang ditentukan dengan teknik purposive sampling. Analisis data ditemukan, Sig. 2-tailed (0,000) < (0,05) yaitu terdapat perbedaan yang signifikan keterampilan berpikir kritis, hasil belajar kelas eksperimen dan kelas kontrol. Uji <g> diperoleh bahwa peningkatan keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar siswa pada kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran Brain-based learning (BBL) berpengaruh secara nyata dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis, Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 9 Palu pada materi larutan asam basa.

Kata Kunci : Brain-based learning (BBL), Kemampuan Berpikir Kritis, Hasil
Belajar Kimia