PENGARUH METODE BERMAIN PERAN TERHADAP PERILAKU SOSIAL ANAK DI KELOMPOK B TK HARAPAN BARU BALIASE

Melidha Hardiani, 2019. Pengaruh metode bermain peran terhadap perilaku sosial
anak di kelompok B TK Harapan Baru Baliase. Skripsi, Program Studi
Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Jurusan Ilmu Pendidikan, Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing (I) Andi
Agusniati, Pembimbing (II) Nurhayati.
Masalah utama dalam penelitian ini adalah perilaku sosial anak belum
berkembang sesuai harapan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan
perilaku sosial pada anak. Subjek penelitian ini terdiri dari 10 anak laki-laki dan
10 anak perempuan yang berjumlah 20 anak. Penelitian ini menggunakan metode
penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data
dilakukan melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara. Selanjutnya diolah
dengan teknik presentase. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan ada pengaruh
metode bermain peran terhadap perilaku sosial anak. Dilihat dari hasil
pengamatan sebelum perlakuan yaitu aspek kerja sama kategori BSB 3 anak
15%, kategori BSH 4 anak 20% kategori MB 5 anak 25%, kategori BB 8 anak
40%. Pada aspek sopan santun kategori BSB 3 anak 15%, kategori BSH 4 anak
20, kategori MB 6 anak 30%, dan kategori BB 7 anak 35%. Pada aspek tolong
menolong kategori BSB dari 4 anak 20%, kategori BSH 4 anak 20%, kategori
MB 5 anak 25% dan kategori BB 7 anak 35%. Selanjutnya hasil pengamatan
setelah perlakuan yaitu aspek kerja sama kategori BSB 6 anak 30%, kategori BSH
9 anak 45%, kategori MB 3 anak 15% dan kategori BB 2 anak 10%. Pada aspek
sopan santun kategori BSB 5 anak 25%, kategori BSH 7 anak 35%, kategori MB
5 anak 25% dan kategori BB 3 anak 15%. Pada aspek tolong menolong kategori
BSB 6 anak 30%, kategori BSH 8 anak 40%, kategori MB 4 anak 20% dan
kategori BB 2 anak 10%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada
pengaruh metode bermain peran terhadap perilaku sosial anak di kelompok B TK
Harapan Baru Baliase.
Kata Kunci: Bermain Peran, Perilaku Sosial, Anak Usia Dini.