PERILAKU PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA USIA 07-12 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PANTOLOAN KOTA PALU

ABSTRAK
Tika Nurmaningsih. Perilaku Pemberian ASI Ekslusif Pada Usia 07-12 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Pantoloan Kota Palu (di bawah bimbingan Rasyika)


Departemen Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universits Tadulako

Pemberian ASI eksklusif sangat krusial bagi pertumbuhan bayi, sehingga ibu perlu memahami pentingnya ASI dan memberikan ASI secara eksklusif untuk mendukung kesehatan dan perkembangan bayi. Bagi ibu, memberikan ASI telah terbukti mengurangi risiko perdarahan, depresi pasca melahirkan, serta kanker payudara, ovarium, dan endometrium, juga membantu dalam penurunan berat badan. Menurut data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023 data ASI ekslusif di Indonesia yaitu sebanyak 55.5%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku pemberian ASI ekslusif pada balita usia 07-12 bulan di wilayah kerja Puskemas Pantoloan Kelurahan Pantoloan Kota Palu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan dalam penelitian sebanyak 8 orang dengan menggunakan teknik purposive samping. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor pengetahuan Ibu dan keluarga (suami) yang memiliki bayi ASI ekslusif memiliki pemahaman kurang baik tentang pengertian ASI eksslusif, manfaat Asi ekslusif dan dampak dari tidak memberikan bayi ASI secara ekslusif, sedangkan dari faktor sikap dan dukungan keluarga cukup baik hal ini dapat dilihat dari peran dari suami ketika ibu kesulitan dalam memberikan ASI. Untuk itu perlu adanya peran tenaga kesehatan dalam menyediakan data yang valid dan akurat terkait pemberian ASI Ekslusif serta meningkatkan komunikasi informasi edukasi (KIE) ASI Eklsusif kepada ibu dan keluarga terkhusus pada suami sebagai support system utama pemberian ASI Eklusif



Kata Kunci : Perilaku Pemberian ASI Ekslusif