-, fatmawati (2025) PENGARUH BELANJA MODAL DAN BELANJA OPERASIONAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI SELURUH KABUPATEN KOTA PROVINSI SULAWESI TENGAH PERIODE 2021-2023. Magister thesis, UNIVERSITAS TADULAKO.
C30223011.pdf
Restricted to Registered users only
Download (6MB)
Abstract
Fatmawati, C 302 23 0116. Pengaruh Belanja Modal dan Belanja Operasional
Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Seluruh Kabupaten Provinsi Sulawesi Tengah Periode
2021-2023. Dibimbing oleh Prof. Dr. Ridwan, SE., M.Si Ak., CA dan Dr. Rahayu
Indriasari, SE., MSA.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh modal belanja
modal dan belanja operasional terhadap pertumbuhan ekonomi di seluruh
kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Tengah periode 2021-2023. Pengelolaan belanja
modal yang efektif dan efisien sangat penting untuk mendukung pembangunan
infrastruktur, peningkatan pelayanan publik, dan mendorong pertumbuhan ekonomi
daerah yang berkelanjutan. Belanja operasional merupakan salah satu komponen utama
dalam struktur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang digunakan
untuk membiayai seluruh kegiatan rutin dan operasional pemerintah daerah. Jenis
penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan asosiatif. Data sekunder
diperoleh dari Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) kota/kabupaten di
Provinsi Sulawesi Tengah untuk data belanja modal operasional tahun 2021-2023 dan
data pertumbuhan ekonomi (ADHK PDRB) dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi
Sulawesi Tengah. Data yang telah terkumpul akan diuji menggunakan statistik dengan
regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial belanja
operasional tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dengan nilai
signifikansi sebesar 0,208 (>0,05). Artinya, perubahan belanja operasional yang
mencakup belanja rutin seperti belanja pegawai dan barang/jasa tidak memiliki dampak
langsung yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi regional dalam konteks data
yang dianalisis. Secara parsial, belanja modal juga tidak memiliki dampak signifikan
terhadap pertumbuhan ekonomi dengan nilai signifikansi 0,160 (>0,05). Hal ini
menunjukkan bahwa peningkatan belanja modal, meskipun merupakan investasi jangka
panjang, tidak memberikan kontribusi signifikan secara langsung terhadap pertumbuhan
ekonomi pada periode penelitian.
Kata Kunci : Belanja Modal, Belanja Operasional, Pertumbuhan Ekonomi
| Item Type: | Thesis (Magister) |
|---|---|
| Subjects: | Tadulako University - Divisions > Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Akuntansi H Ilmu Sosial > Ekonomi Akuntansi |
| Divisions: | Pascasarjana > Magister Akuntansi |
| Depositing User: | Agustina |
| Date Deposited: | 02 Dec 2025 03:50 |
| Last Modified: | 02 Dec 2025 03:50 |
| URI: | https://repository.untad.ac.id/id/eprint/151943 |
| Baca Full Text: | Baca Sekarang |

