DINAMIKA KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI NELAYAN TRADISIONAL MENGHADAPI PERGANTIAN MUSIM DI DESA ENU KECAMATAN SINDUE KABUPATEN DONGGALA

Al-Muarief B20121083, Dinamika Kehidupan Sosial Ekonomi Nelayan
Tradisional Menghadapi Pergantian Musim di Desa Enu Kecamatan Sindue
Kabupaten Donggala, Dibimbing Oleh Sudirman dan Mohamad Saleh.
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dinamika kehidupan sosial
dan ekonomi nelayan tradisional di Desa Enu, Kecamatan Sindue, Kabupaten
Donggala. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan
lima orang informan utama yang berprofesi sebagai nelayan tradisional. Data
diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi, serta dokumentasi, kemudian
dianalisis secara kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kehidupan sosial nelayan ditandai
oleh tingginya solidaritas dan gotong royong, baik dalam kegiatan desa maupun
dalam bentuk saling membantu antar sesama nelayan. Secara ekonomi,
pendapatan nelayan sangat bergantung pada kondisi musim. Saat musim melaut,
penghasilan mereka berkisar antara Rp1.000.000 hingga >Rp3.000.000 per bulan,
sedangkan pada musim paceklik dapat menurun hingga di bawah Rp500.000.
Untuk memenuhi kebutuhan hidup, nelayan melakukan pekerjaan alternatif seperti
bertani, menjadi tukang kayu, buruh kupas kelapa, perangkat desa, dan pembuat
gula aren.
Nelayan di Desa Enu masih menggunakan peralatan tradisional seperti
perahu kayu, jaring, dan pancing sederhana. Bantuan pemerintah berupa sembako
dan alat tangkap dinilai bermanfaat, tetapi belum mampu secara signifikan
meningkatkan kesejahteraan nelayan. Adapun harapan nelayan terhadap
pemerintah adalah adanya bantuan modal usaha, alat tangkap modern, pupuk
pertanian, serta pelatihan keterampilan tambahan agar kehidupan mereka lebih
sejahtera dan stabil.
Kata kunci: Kehidupan sosial ekonomi, nelayan tradisional