EVALUASI PENYIMPANAN SEDIAAN FARMASI DI RSUD UNDATA PALU

Sediaan farmasi merupakan komponen vital dalam pelayanan kesehatan di
rumah sakit. Penyimpanan yang tidak sesuai standar dapat menyebabkan
kerusakan, kedaluwarsa dini, kehilangan sediaan farmasi yang pada akhirnya
dapat mengganggu pelayanan kesehatan dan membahayakan keselamatan
pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penyimpanan sediaan
farmasi (standar persyaratan gudang, komponen lemari penyimpanan, suhu
penyimpanan), obat golongan High alert (daftar obat high alert, tempat
penyimpanan, penandaan, metode penyimpanan, suhu), Cold Chain Product
(CCP) (sarana dan prasarana penyimpanan). Penelitian ini merupakan
penelitian deskriptif dengan pengumpulan data secara cross sectional dan
retrospektif. Data yang digunakan berupa lembar observasi yang disusun
dengan mengacu pada Permenkes No.72 Tahun 2016 dan Peraturan BPOM
RI No.24 Tahun 2021. Sampel penelitian yang digunakan adalah seluruh
sediaan farmasi yang terdapat pada gudang farmasi di RSUD Undata Palu.
Hasil penelitian menunjukkan kesesuaian pada penyimpanan sediaan farmasi
berdasarkan standar persyaratan gudang (92,30%), komponen lemari
penyimpanan (100%), suhu penyimpanan (100%), pada penyimpanan high
alert berdasarkan daftar obat high alert, tempat penyimpanan, penandaan,
metode penyimpanan, suhu (100%) dan penyimpanan CCP berdasarkan
sarana dan prasarana penyimpanan (100%), sehingga dapat disimpulkan
bahwa masih ada indikator yang tidak sesuai dalam penyimpanan sediaan
farmasi di gudang farmasi RSUD Undata Palu yaitu persyaratan gudang.