KEANEKARAGAMAN JENIS KUPU-KUPU (RHOPALOCERA) DI DESA SALOYA KECAMATAN SINDUE TOMBUSABORA KABUPATEN DONGGALA

-, MUH. AGUM BACHRUL ALAM (2025) KEANEKARAGAMAN JENIS KUPU-KUPU (RHOPALOCERA) DI DESA SALOYA KECAMATAN SINDUE TOMBUSABORA KABUPATEN DONGGALA. Sarjana thesis, Universitas Tadulako.

[thumbnail of -] Text (-)
SKRIPSI MUH. AGUM BACHRUL ALAM_L13119042 (1).pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Muh. Agum bachrul alam - L13119042 . Keanekaragaman Jenis Kupu-kupu
(Rhopalocera) Di Desa Saloya Kecematan Sindue Tombusabora Kabupaten
Donggala. Di Bimbing Oleh Sitti Ramlah dan Reinaldi.
Sulawesi dikenal sebagai pulau dengan keanekaragaman kupu-kupu
tertinggi di Indonesia, yaitu 560 jenis dengan 42% di antaranya bersifat endemik.
Penelitian ini dilakukan di Desa Saloya, Kecamatan Sindue Tombusabora,
Kabupaten Donggala, untuk menginventarisasi jenis kupu-kupu berdasarkan tipe
tutupan lahan. Tujuan penelitian ini yaitu memberikan informasi mengenai jenis
kupu-kupu yang terdapat di Desa Saloya Kecamatan Sindue Tombusabora
Kabupaten Donggala.
Metode yang digunakan adalah Time-Search yakni dengan
menginventarisasi jenis kupu-kupu dalam satuan waktu yang telah ditentukan,
dengan batasan jarak 50 m pertitik dan luas radius 25 m pada setiap plot
pengamatan. Satuan waktu yang digunakan adalah 15 menit pengamatan dilakukan
sebanyak 2 kali pengulangan pada setiap jalur disetiap tipe tutupan lahan, yaitu pada
pagi hari pukul 09.00-11.00 WITA. Analisis data menggunakan indeks
keanekaragaman jenis Shannon-winner, indeks kemerataan, dan indeks dominasi
Hasil pengamatan mencatat 25 jenis kupu-kupu dari tiga famili, dengan
rincian: 6 jenis pada lahan pemukiman, 18 jenis pada perkebunan, dan 14 jenis pada
hutan sekunder. Nilai indeks keanekaragaman Shannon-Wiener menunjukkan
tingkat sedang pada ketiga tipe lahan, yaitu H’ = 1,62 untuk pemukiman, 2,60 untuk
perkebunan, dan 2,45 untuk hutan sekunder. Indeks kemerataan juga tergolong
sedang dengan nilai E antara 0,27 hingga 0,14. Spesies Danaus genutia
mendominasi wilayah pemukiman dengan indeks dominasi (ID) 33,33. Kupu_kupu
Parantica cleona lebih banyak ditemukan di perkebunan (ID) = 19,53 dan hutan
sekunder (ID) = 19,31, menunjukkan adanya preferensi habitat yang berbeda antar
spesies. Temuan ini memberikan gambaran penting tentang pengaruh jenis tutupan
lahan terhadap distribusi dan dominasi kupu-kupu.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: Tadulako University - Divisions > Fakultas Kehutanan > Kehutanan
S Agriculture > Kehutanan
Divisions: Fakultas Kehutanan > Kehutanan
Library of Congress Subject Areas > S Agriculture > Kehutanan
Depositing User: Agustina
Date Deposited: 15 Dec 2025 05:49
Last Modified: 15 Dec 2025 05:49
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/152285
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item