Implementasi Kebijakan Pajak Sarang Burung Walet Di Kabupaten SIgi

Muhammad Alfian. B 101 17 046, Judul Penlitian “Implementasi Kebijakan
Pajak Sarang Burung Walet di Kabupaten Sigi”. Dibimbing oleh Rizali Djaelangkara
selaku pembimbing I, dan Nasrullah selaku pembibing II.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Implementasi Kebijakan
Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2014 tentang Pajak sarang burung walet di
Kabupaten Sigi. Permasalahan dalam penelitian ini adalah dimana jumlah realisasi
dari pajak sarang burung walet itu tidak ada sama sekali atau nihil. Dari permasalahan
ini di analisis menggunakan teori George Edward III dalam lokakarya studi
Implementasi Kebijakan UNDP/PSKPP Untad 2004 Implementasi kebijakan
memiliki empat variabel utama dan 12 Dimensi Indikator yakni: (1)komunikasi,
dimensi indikator transmisi, kejelasan isi dan konsistensi kebijakan, konsistensi
(2)sumberdaya, dimensi indikator ketersediaan staff, Informasi, kewenangan, fasilitas
(3) disposisi dimensi indikator pemahaman terhadap kebijakan, kapasitas
Implementor, kehendak/motivasi implementor terhadap kebijakan dan (4) struktur
birokrasi dimensi indikator Standar Oprasional Prosedur, Fragmentasi. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan
kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Observasi(pengamatan),
Wawancara informan secara mendalam dan dokementasi untuk mengumpulkan data
yang dibutuhkan berupa data primer dan sekunder. Adapun hasil dari penelitian ini
adalah kurangnya transmisi atau penyebarluasan sosialisasi dari Implementor kepada
masyarakat pengusaha walet disisi lain pengusaha walet itu tidak berdomisili asli Sigi
melainkan hanya usahanya saja yang berada di Sigi serta kurangnya transparansi dan
kejujuran dari pengusaha walet itu mengenai pendapatannya serta tidak adanya
anggaran khusus yang mendukung kebijakan pajak sarang burung walet itu sendiri