Manajemen Konflik Tenaga Kerja Di PT.IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park) Kabupaten Morowali

FATMAWATI (2021) Manajemen Konflik Tenaga Kerja Di PT.IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park) Kabupaten Morowali. Sarjana thesis, Universitas Tadulako.

Full text not available from this repository.

Abstract

Abstrak
Fatmawati B 101 16 006, Manajemen Konflik Tenaga Kerja Di PT.IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park) Kabupaten Morowali. Dibimbing oleh Syahruddin Hattab,
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana Manajemen Konflik Tenaga Kerja Di PT. IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park) Kabupaten Morowali. Metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan secara deskriptif yaitu penelitian yang memberikan gambaran dan penjelasan serta penafsiran data secara terperinci yang berkenaan dengan Manajemen Konflik Tenaga Kerja di PT.IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park) Kabupaten Morowali. Tehnik pengumpulan data dalam penelitian ini ialah pengamatan, wawancara mendalam dan dokumentasi. Penulis juga menggunakan studi kepustakaan untuk membangun kerangka teori yang digunakan dalam menganalisis data. Unit analisis dalam penelitian ini adalah tenaga kerja yang menyangkut Konflik Tenaga Kerja. Dengan informan berjumlah 7 orang. Teori manajemen Hedry Fayol dengan menggunkan aspek-aspek, yakni: Planning (perencanaan), Organizing (organisasi), Commanding (Pengarahan), Coordinating (Pengkoordinasian), Controlling (Pengawasan). Hasil Penelitian yang diperoleh menunjukan bahwa sehubungan dengan uraian tentang Manajemen Konflik Tenaga Kerja di PT.IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park) Kabupaten Morowali. Berdasarkan hasil penelitian ini ada beberapa hal yang dapat disimpulkan mengenai Manajemen Konflik Tenaga Kreja di PT.IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park) Kabupaten Morowali. Belum berjalan seperti apa yang diharapkan seorang tenaga kerja karena pada aspek planning (perencanaan) dalam menangani upah karyawan belum maksimal karena didalam perusahaan masih banyak yang mengeluh tentang upah yang tidak sebanding dengan undang-undang tentang pengupahan. Organizing (organisasi) kenyataannya bahwa tugas dan tanggung jawab yang diberikan oleh direktur utama belum bisa dilakukan dengan maksimal dan mengikuti aturan yang ada diperusahaan. Dan dari sisi controlling (pengawasan) masih banyak tenaga kerja yang sering mengalami konflik dengan tenaga kerja lainnya karena salah satu tenaga kerja yang berkonflik masih menyimpan dendam terhadap tenaga kerja yang sudah menjadi lawannya.

Kata Kunci : manajemen konflik, planning, organizing, commanding, coordinating, controlling.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Commentary on: Eprints 0 not found.
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Administrasi Publik
Library of Congress Subject Areas > H Ilmu Sosial > Ilmu Administrasi Publik
SWORD Depositor: Users 0 not found.
Depositing User: Users 0 not found.
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:16
Last Modified: 06 Feb 2025 07:14
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/118897
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item