STRATEGI PENGEMBANGAN BUDIDAYA DURIAN DI KECAMATAN LUWUK SELATAN KABUPATEN BANGGAI

CHOIRUL ASHARI MAMBUHU (2024) STRATEGI PENGEMBANGAN BUDIDAYA DURIAN DI KECAMATAN LUWUK SELATAN KABUPATEN BANGGAI. ['eprint_fieldopt_thesis_type_master' not defined] thesis, Universitas Tadulako.

Full text not available from this repository.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui Karakteristik Petani Kecamatan Luwuk Selatan; (2) mengetahui Profil Budidaya Durian di Kecamatan Luwuk Selatan; (3) mengetahui elemen kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dalam pengembangan Budidaya Durian di Kecamatan Luwuk Selatan; dan (4) mengetahui strategi yang dapat di terapkan untuk pengembangan Budidaya durian di Kecamatan Luwuk Selatan. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan menggunakan kuesioner dalam pengambilan data primer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Karakteristik petani durian: 1) 100?rjenis kelamin laki-laki; 2) umur masih produktif (98%); 3) 54?rpendidikan SD dan SMP; 4) rata-rata pengalaman berusahatani durian 16 tahun; 5) jumlah tanggungan keluarga sebesar 4 – 6 orang. (2) Profil usahatani durian: 1) luas lahan berkisar >1,5 – 2,00 ha; 2) varietas montong, kani, dan musang king; 3) pupuk urea 253,4 gr/pohon, pupuk NPK 143,5 gr/pohon, dan pupuk organik 50 kg/pohon; 4) insektisida yang sering digunakan oleh petani durian yaitu Curacron, Decis, Dursban dan Matador; 5) Aktivitas usahatani durian meliputi pembibitan, pengolahan lahan, penanaman, penyiangan, pemupukan, pengendalian HPT, panen, dan pengangkutan hasil panen. (3) Kekuatan: 1) Kondisi wilayah yang potensial untuk pengembangan durian; 2) Adanya kelompok tani; 3) Pupuk kandang tersedia; 4) Ketersediaan tenaga kerja; dan 5) Ketersediaan lahan. Kelemahan: 1) Penguasan teknologi; 2) Modal terbatas; 3) Kualitas sumberdaya petani; 4) Pengelolaan pohon durian belum optimal;dan 5) Kuantitas dan kualitas produk belum menjamin. Eksternal yaitu Peluang: 1) Kebijakan Kementerian Pertanian; 2) Kondisi Agroklimat; 3) Dukungan Pemerintah Daerah; 4) Diversifikasi Produk Olahan Buah Durian; dan 5) Pasar durian. Ancaman: 1) Pesaing; 2) Akses Jalan ke lokasi durian; 3) Fluktuasi Harga Durian; 4) Hama dan Penyakit; dan 5) Pencuri durian. (4) Strategi pengelolaan yang sebaiknya dilakukan oleh petani durian di Kecamatan Luwuk Selatan yaitu : 1) Mengembangkan usahatani durian untuk memenuhi permintaan ekspor dan mencukupi permintaan durian dalam negeri; 2) Melakukan pemupukan yang berimbang antara pupuk kimia dan pupuk organik sesuai dengan rekomendasi; 3) Memanfaatkan kelompok tani dalam diversifikasi produk olahan buah durian; 4) Memanfaatkan ketersediaan lahan untuk ekspansi usaha durian.

Kata Kunci: Budidaya Durian; Strategi; Kekuatan, Kelemahan, Peluang, Ancaman

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_master' not defined])
Commentary on: Eprints 0 not found.
Divisions: Pascasarjana > Magister Agribisnis
SWORD Depositor: Users 0 not found.
Depositing User: Users 0 not found.
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:16
Last Modified: 06 Feb 2025 07:14
URI: https://repository.untad.ac.id/id/eprint/138835
Baca Full Text: Baca Sekarang

Actions (login required)

View Item
View Item